Minggu, 12 Maret 2017

Apa itu PLC (Programmable Logic Control) ?

Programmable Logic Controller (PLC) adalah elemen sistem kendali berbasis mikroprosessor yang sistem pengendaliannya dapat diprogram sesuai kebutuhan.Pemrograman PLC pada awalnya dilakukan dengan menggunakan console dimana program yang dimasukkan dalam bentuk kode mnemonic,akan tetapi untuk mempermudah proses pemrograman sekarang ini pembuatan program PLC dapat dilakukan melalui komputer dengan software yang sesuai merk dan jenis PLC yang digunakan. Sebagai contoh PLC Omron dapat menggunakan software Syswin, PLC Siemens S7-200 menggunakan software Step7-Micro/Win.

Secara umum perangkat keras PLC tersusun dari empat komponen utama, yaitu: prosessor, memori, power suplai, modul input dan output. 

Gambar. Komponen utama PLC
Jenis- Jenis PLC
Jenis- jenis PLC apabila dilihat berdasarkan ukuran dibedakan menjadi dua tipe, yaitu:

Tipe Compact
PLC tipe compact disebut juga sebagai micro PLC apabila dilihat dari bentuknya pada tipe compact seluruh komponen (power suplai, CPU, modul input- ouput  menjadi satu danumumnya PLC ini berukuran kecil, serta mempunyai modul input-output yang relatif sedikit dan jumlah analog expansion modul input-output nya terbatas, sebagai contoh dapat dilihat pada PLC Siemens berikut.

Tipe Modular
Komponen utama (power suplai, CPU, modul input- ouput) PLC tipe modular  terdapat didalam modul yang terpisah-pisah, PLC ini memiliki ukuran yang besar sehingga memungkinkan memiliki jumlah input-output yang lebih banyak.



Komponen PLC
Secara umum PLC terdiri dari Power Suplai, CPU (Prosessor dan memori), modul input-output dan indikator status.


Power suplai
Power suplai berfungsi sebagai penyedia daya bagi PLC, bisa berupa tegangan AC (misal 120/ 240 V) atau tegangan DC (misal 24 V). PLC juga mempunyai power suplai internal yang dapat digunakan untuk menyediakan daya bagi modul input- output PLC.


CPU
CPU merupakan otak dari sebuah PLC, CPU berfungsi untuk melakukan komunikasi dengan console atau komputer, interkoneksi dengan komponen- komponen PLC yang lain, menscan program serta mengatur input dan output dari sistem yang sudah dibuat. CPU dilengkapi dengan indikator run dan stop program serta status dari input dan output.
Modul IO
Modul input dan output pada sebuah PLC  berfungsi sebagai penghubung dengan komponen luar, untuk PLC modular modul input dan output nya terpisah dari CPU tetapi untuk PLC compact modul input dan outputnya sudah jadi satu dengan CPU. Semakin banyak Input dan output sebuah PLC akan semakin besar atau komplek program yang dapat kita buat, akan tetapi ukuran PLC akan semakin besar pula.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Praktikum Mekatronika Kimia Tekstil Semester Genap 2018/2019

Nilai Praktikum Mekatronika Kimia Tekstil Genap 2018/2019 Group 2K1 Kamis 13.00-15.30 NAMA   PRETEST  PLC    LAPORAN PLC  ...